Kakek Warlin Tak Pernah Menyerah, Demi Istri yang Terbaring Lemah di Kasur Tua

Di sebuah rumah sederhana, hanya dipan tua dan kasur lapuk yang tersisa. Di atasnya, terbaring Nenek Kasinah yang kini tak bisa lagi berjalan.

Luka di kakinya, yang awalnya hanya tertusuk duri ikan saat mencari nafkah di laut, berubah menjadi infeksi serius yang terus menggerogoti tubuhnya.

Sejak itu, hidup Kakek Warlin berubah total. Ia menjual semua harta yang mereka punya demi pengobatan sang istri tercinta. Tapi apa daya, kini uang telah habis, dan satu-satunya harapan Kakek adalah menjaga istrinya dengan tangannya sendiri.

Dengan penuh cinta, ia merawat luka istrinya setiap hari. Mengganti perban, membersihkan luka, dan membisikkan harapan agar sang istri bisa sembuh. Di sela-sela itu, Kakek Warlin tetap bekerja keras sebagai kuli batu bata, hanya untuk bisa membeli makanan dan perban seadanya.

“Dia satu-satunya yang aku punya… Aku ingin dia sembuh, Nak.”
— Kakek Warlin

Saat cinta diuji dalam kondisi paling sulit, mereka memilih tetap saling menggenggam.

#SahabatBaik, yuk bantu ringankan beban kakek warlin, agar bisa menyelamatkan nenek kasinah dari infeksi yang mengancam, dengan cara:

✨ Klik tombol "DONASI SEKARANG"

✨ Masukkan nominal donasi

✨ Pilih metode pembayaran:

Virtual Account (VA), Instant Wallet, Bank Transfer, QRIS, atau Kartu Kredit

Terimakasih #SahabatBaik, sudah menjadi bagian dari perjuangan mereka.